MEDAN-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (FISIP UMSU) menggelar prosesi yudisium yang diikuti 220 lulusan angkatan 2018-2019.
Yudisium dihadiri Rektor UMSU Prof. Dr. Agussani MAP pada Jum’at (10/11/2023) di Auditorium UMSU Jalan Muchtar Basri Medan.
Tepat memperingati hari pahlawan, yudisium Fisip Umsu turut heningkan cipta untuk memperingati jasa-jasa pahlawan Indonesia.
Rektor UMSU Prof. Agussani yang juga alumni FISIP UMSU di tahun 1976 program studi Ilmu Kesejahteraan Sosial mengatakan sangat bangga menjadi alumni.
“Sebagai alumni fisip yang saat ini diamanahkan menjadi Rektor, tentu saya hadir dan membuktikan bahwa fisip umsu is the best. Saya berharap ini menjadi kenangan dan sejarah melaksanakan yudisium di setiap tingkat fakultas,” kata Prof. Agussani .
Dia juga bercerita sejarah fisip umsu pada masanya yang mana mahasiswanya hanya berjumlah 3 orang dan memiliki 1 program studi yaitu IKS.
Selain itu, Prof. Agussani juga menceritakan sejarah UMSU, gambaran gedung FISIP dari masa ke masa hingga dekan FISIP dari masa ke masa.
Prof. Agussani mengatakan lulusan FISIP yang menjadi alumni telah bekarir sebagai Ketua BPM, Wakil Rektor III, Staff Ahli Sosial, Mayjen, Letda Laut hingga Letkol.
Pada prosesi ini, Dekan FISIP UMSU memberikan penghargaan kepada mahasiswa-mahasiswa lulusan berprestasi yakni Juara PIMNAS, juara Cover Theme Song, penerima Hiba PKM, Hiba PPK Ormawa, Magang Bersertifikat hingga Virtual Student Exchange Asia Thaiwan.
Dekan FISIP UMSU, Dr. Arifin Saleh, S.Sos, MSP pada sambutannya berpesan agar lulusan terus meningkatkan kemampuan softskill untuk mencapai kesuksesan di masa depan.
“Kemampuan softskill itu sangat diperlukan dan itu hanya ada di diri kita, tolong dikembangkan kejujuran, kedisiplinan itu adalah bagian dari softskill. Kami yakin kalau itu dikuasai maka yakinlah kesuksesan ada digenggaman,” pesan Dekan Fisip Umsu.
Terakhir, perwakilan lulusan fisip UMSU, Sundari sarjana Kesejahteraan Sosial menyampaikan kesannya selama 4 tahun menjadi mahasiswa dan diberikan kesempatan berharga.
“Bagi saya 4 tahun ini, momen berharga bagi saya karena kuliah di sini bisa diberikan kesempatan mengikuti program MBKM dan bisa belajar di luar kota. Mengikuti program PHBD bersama teman-teman di IMM. Ini bukanlah akhir tapi Langkah awal meraih masa depan yang gemilang,” ujar Sundari.
Yudisium dihadiri seluruh dekanat dan pimpinan prodi di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UMSU. ( swisma)