MEDAN – Pimpinan Daerah Ikatan Sarjana Al Washliyah (ISARAH) Kota Medan sukses menggelar diskusi publik yang menghadirkan tokoh pluralisme Sumatera Utara, Dr Drs Nikson Nababan MSi, sebagai pemateri. Diskusi ini mengurai adanya benang hijau merah seorang pendiri Aljam’iyatul Washliyah H Adnan Nur Lubis dengan Partai Nasional Indonesia (PNI) yang didirikan Presiden Soekarno.
Hal itu diungkap Ketua PD ISARAH Medan Azrul Hasibuan dalam diskusi publik bertema: “Menakar Potensi Politik Al Washliyah dari Zaman ke Zaman” yang digelar di aula Univa Medan, Selasa (14/5/2024).
“Sesungguhnya ini adalah acara yang sangat mulia, tentang bagaimana kita nantinya bisa melihat sirah dan potensi Al Washliyah dalam politiknya,” sebut Azrul Hasibuan SPdI pada sambutannya.
Menurut Azrul, kehadiran tokoh pluralisme Sumatera Utara Dr Drs Nikson Nababan MSi yang juga politisi PDIP sebagai pemateri bukan tanpa alasan. Soalnya, ada benang merah hijau tersimpan dari salah seorang pendiri Aljam’iyatul Washliyah yakni H Adnan Nur Lubis yang pernah berkiprah secara politik di PNI bersama Presiden Soekarno yang sekarang berfusi menjadi PDIP.
“Kiprah yang telah ditorehkan tokoh Al Washliyah itu sendiri tidak terlepas dari pergerakan politik dari zaman dahulu hingga saat ini. Maka dari itu kita mengambil tema tentang ‘Menakar Potensi Politik Al Washliyah dari Zaman ke Zaman dengan menghadirkan politisi PDIP Bang Nikson Nababan sebagai salah satu pemateri,” tutur Azrul.
Dalam kesempatan itu, Azrul juga menyampaikan apresiasi penuh terhadap Nikson Nababan. “Kita melihat semasa kepemimpinan Bang Nikson Nababan sebagai bupati dua periode di Kabupaten Tapanuli Utara sukses, dan dianggap layak dan pantas menjadi tokoh, karena banyak kemajuan dan beliau juga politisi yang nasionalis tanpa membedakan suku, ras, agama, dan golongan,” tegasnya.
Selain Nikson, acara tersebut juga diisi pemateri Ketua PD Al Washliyah Kota Medan Dr H Abdul Hafiz Harahap SSos MIKom, Akademisi Dr Ja’far MA juga dosen IAIN Lhokseumawe. Acara diisi dengan pemaparan dari para pemateri dan tanya jawab.
Pantauan di lapangan, acara berjalan dengan tertib dan lancar dengan menghadirkan ratusan peserta yang terdiri Mahasiswa, Pemuda, dan kaum ibu. Hadir juga Rektor Univa Medan Prof Dr Jamil MA, para Wakil Rektor, Kabiro Univa Akmal Samosir, Ketua PD Al-Washliyah Medan H Abdul Hafiz Harahap yang juga bakal calon Walikota Medan, Ketua Muslimat Al Washliyah Medan Dr Hj Asnil Aida, Ketua GPA Sumatera Utara Nurul Yaqin Sitorus, Ketua GPA Medan Alamsyaruddin Pasaribu, para ketua ketua Ormas Kepemudaan Islam, mantan Ketua Himmah Sumut Syukri Soleh Sitorus, dan ratusan undangan lainnya. (Kri/red)
