MEDAN-Kebakaran melanda dua toko berlantai empat, tempat penjualan Sepeda di Jalan Cerebon Simpang Jalan Pandu Kelurahan Pasar Baru Kecamatan Medan Kota, Kota Medan hangus dilalap sijago merah Rabu (12/10/2022) sekira jam 01.30 WIB.
Pantau ditempat kejadian, sebelum api membesar, pertama kali dari dalam ruko keluar gumpalan asap tebal dan tak lama kemudian terlihat kobaran api dari lantai 4, di toko Sahabat Nomor 29-31.
Kemudian dalam hitungan menit sebelum mobil pemadam kebakaran datang, api terus menjalar dari lantai 4 ke lantai 3 dan 2 serta sebagian lantai dasar. Sedangkan lantai 1 tidak terlihat adanya api.
Kepala Lingkungan Pasa Baru Bowo, mengatakan milik toko yang terbakar bernama Ariati Linu warga Jalan Manti Kelurahan Aur Kecamatan Medan Maumon Kota Medan.
Disebutkannya, diduga banyaknya material yang mudah terbakar, membuat api cepat membesar dan membakar barang-barang yang ada di dalam bangunan toko Sahabat.dalam hitungan menit sebelum mobil pemadam kebakaran datang.
“Belum diketahui apa penyebab terbakarnya roko 2 pintu berlantai 4 ini, yang diketahui sumber api berawal dari lantai 4 yang digunakan sebagai tempat penyimpanan barang-barang,”sebutnya.
Sedangkan warga yang melihat kejadian itu khawatir api yang terus membesar bakal merembet ke toko sebelahnya. Beruntung pemadam kebakaran tiba di lokasi sebelum api menghanguskan toko lainnya.
Sementara itu, pemilik toko sepeda Sahabat hanya bisa pasrah ketika mengetahui tempat usaha dan barang-barang telah ludes terbakar.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Medan Albon Sidahuruk saat diwawan carai mengatakan, sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi kesulitan memadamkan api karena pintu ruko yang tertup rapat sampai dua lapis
“Petugas pemadam kebakaran harus berjibaku membuka pintu tersebut, agar bisa masuk kedalam ruko untuk memadamkan api yang ada dilantai dasar,”ujar Kadis P2K Albon.
Lebih lanjut Kadis Dinas Pemadam Kebakaran kota Medan Albon Sidahuruk juga mengatakan, tidak ada korban jiwa dari peristiwa kebakaran ini, karna ruko ini saat terjadi kebakaran dalam keadaan kosong tidak ditempati oleh pemiliknya.
“Pemilik toko ini, hanya ada pada siang hari saat membuka bisnis penjualan sepeda.kalau malam hari pulang kerumahnya,”jelasnya
Sedangkan penyebab kebakaran ini masi dalam penyelidikan polisi,dan begitu juga tentang kerugian akibat kebakaran tersebut.
“Kita dapat menanggulangi kobaran api yang cukup lumayan besarnya, sehingga api berangsur-angsur dapat dipadamkan hingga tidak merembet ke bangunan lainnya. Ya kita masi tetap menunggu wuktu sampai proses pendinginan,,” ucap Albon (esa)