Satuhati.co, Jakarta – Seorang pria tanpa identitas tewas akibat terjatuh dari atas jembatan penyebrangan orang (JPO) Cawang UKI, Makasar, Jakarta Timur, Selasa (23/6/2020) dinihari. Diduga pria yang jatuh itu mengantuk saat tengah berjalan di jembatan yang ada di jalan Mayjen Sutoyo.
Pria yang sama sekali tida ada identitasnya itu langsung tewas di tempat kejadian, karena saat jatuh kepalanya lebih dulu menyentuh aspal. Darah segar pun mengucur deras dan memenuhi ruas jalan, hingga membuat polisi menutup tiga ruas jalan yang ada.
Kapolsek Makasar, Kompol Kompol TF Hutagaol mengatakan, pihaknya menerima laporan tentang jatuhnya pria tersebut sekitar pukul 00.00.
Anggota dari Polsek dan tim forensik dari RS Polri Kramat Jati langsung mengamankan lokasi. “Saat diperiksa, kami sama sekali tak menemukan satu pun identitas di tubuh korban,” katanya, Selasa (23/6/2020).
Pada saat korban terjatuh, kata Hutagaol, dua orang petugas halte busway Agus, 25, dan Idhar, 54, yang mengetahui kejadian tersebut. Dimana keduanya yang mendengar suara orang jatuh dari jembatan.
“Keduanya ada yang melaporkan kejadian, dan ada yang mengamankan lokasi agar korban tidak tertabrak mobil,” ujarnya.
Menurut Hutagaol, dari keterangan kedua saksi, diduga pria yang jatuh dari atas jembatan akibat mengantuk. Pasalnya, korban terlihat seperti bersandar di besi pembatas jembatan.
“Namun untuk kepastiannya kami masih lakukan penyelidikan untuk mencari motif kenapa korban terjatuh,” ungkapnya.
Saat petugas datang, sambung Kapolsek, pria yang mengenakan kaos merah dan celana abu-abu sama sekali tak ditemukan identitas. Pihaknya juga tak menemukan ciri-ciri khusus yang ada di tubuh korban.
“Kami pun berharap bila ada warga yang kehilangan keluarga korban bisa menghubungi Polsek Makasar,” ujarnya.
Pihaknya, sambung Hutagaol, hingga kini masih menyelidiki kasus jatuhnya pria dari atas JPO. Selain dua orang saksi, pihaknya juga masih menggali keterangan dari beberapa saksi yang ada di tempat kejadian.
“Kasusnya masih dalam penyelidikan mendalam, mudah-mudahan bisa segera terungkap,” pungkasnya. (*/pkc)