MEDAN-Dua pelaku pencurian kendaraan bermotor (Sepeda Motor) berhasil ditangkap warga dan babak belur nyaris tewas di amuk massa di Desa Marindal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Minggu (26/6/2022) sore.
Akibatnya, kedua pelaku yang mengaku bernama Syahrul Anggara (20) dan Rezki Kurniawan (25)yang mengaku warga Tambak Rejo Desa Amplas Kecamatan Percurcut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang ini harus menahankan rasa sakit karna babak belur diamuk massa yang geram mengetahui perbuatannya.
Informasi diperoleh dari korban menyebutkan, kedua orang pelaku nekat mengambil sepeda motor Honda Beat warna putih BK 5288 AHM milik Muslimin (38) warga Jalan Kongsi Gang Syukur Marindal Desa Marindal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang.
Ceritanya berawal sepeda motor miliknya diparkir di pinggir sungai Batuah kuburan Cina. Namun saat ditinggal menjala ikan, dan sepeda motor yang telah dikunci tersebut dimanfaatkan pelaku.
Saat itu kata korban, pelaku telah berhasil membobol dikunci kontak motornya dengan menggunakan kunci leter ‘T’ dan mengambil sepeda motor miliknya, hanya saja saat akan dibawa, oleh kedua pelaku yang mengenderai sepeda motor Metic Honda Vario warna hitam BK 6734 AJE diketahui oleh temannya yang kebetulan datang mau memancing ikan di sungai tersebut.
Teman korban kemudian berteriak maling sembari mengejar pelaku, sementara warga yang mendengar ada teriakan maling, langsung ikut mengejar dan kedua pelaku berhasil ditangkap tak jauh dari lokasi kejadian.
“Pelaku menjadi bulan-bulanan massa sebelum diboyong ke Pos Polisi Simpang Kongsi Jalan Kebon Kopi Marindal I. Akhirnya dari Pos Palisi kedua pelaku diamankan ke Mapolsek Patumbak oleh Tim Reskrim,”bilang Muslimin.
Sedangkan seorang warga yang mengaku bernama Alfian, menyabutkan, tadi kalau tidak ada ketua LKPM Desa Marindal I Kecamatan Patumbak Bang Abdul Gafar, mungkin kedua pelaku ini uda tewas dibakar massa yang telah geram.
“Untung bang Gafar cepat datang dan langsung mengamankan kedua pelaku ke Pos Polisi Simpang Kongsi ini, kalau tidak mungkin kedua pelaku ini uda tewas dibakar massa yang telah geram,”sebut Alfian warga Marindal di halaman Pos Polisi Simpang Kongsi Marindal.
Pantauan dilokasi terlihat akibat dari amukan wargq, kedua pelaku mengalami luka dibeberapa bagian tubuhnya terutama bagian wajah, tampak berdarah.
Sedangkan kedua pelaku saat ditanya mengaku nekat mencuri sepeda motor, karna kebutuhan ekonomi. Pelaku Syahrul Anggara mengaku kalau dirinya nekat mencuri sepeda motor karna mau bili obat sesak nafas.
” Aku ada penyakit sesak nafas, jadi terpaksa dan nekat mencuri untuk beli obat, aku baru kali curi sepeda motor, itupun karna mau beli obat,” kilah Syarul yang mengaku masih lajang.
Lain lagi alasan Rezki Kurniawan, pria telah punya 2 orang anak ini mengaku jika tadi aksi berhasil, uangnya mau bayar kontrakan rumah. “Tadi kalau berhasil uangnya mau digunakan untuk bayar kontrak rumah,”bilang Rizky
Ia juga mengaku telah 3 kali melakukan pencurian sepeda motor 2 kali di Tembung berhasil dan sepeda motornya dijual seharga Rp.3 juta dengan penadah.
“Kalau daerah sini (Marindal) baru kali ini, tapi naas ketangkap,” bilangnya dengan suara terbatah-batah menahan sakit.
Kanit Reskrim Polsek Patumbak AKP Ridwan SH membenar adanya dua orang pelaku diduga pencuri sepeda motor yang amuk massa di Desa Marindal I Kecamtan Patumbak.
“Tadi kedua pelaku telah kita amankan bersama barang bukti dari Pos polisi Simpang Kongsi Jalan Kebon Kopi Marindal yang sebelum nya diamankan massa ke pos Polisi tersebut,”pungkas AKP Ridwa.(Red)