Satuhati.co,Binjai – Mahasiswa Polbangtan Medan melakukan berbagai kegiatan inovatif. Itu dilakukan terkait menyongsong fase tatatan normal baru ditengah suasana metode belajar online dari rumah akibat COVID-19.
Seperti Devi Arianti, mahasiswi semester IV Prodi Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan Polbangtan Medan. Ia mendalami ilmunya di Escape Coffe di daerah Suka Ramai, Binjai.
“Selama COVID-19 selain mengikuti proses belajar dari rumah dengan tekun, saya ikut kegiatan pendampingan di Escape Coffe,” jelas Devi mahasiswa asal Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, Rabu (17/6).
Tujuannya menambah wawasan pengolahan produksi pemasaran kopi serta mendalami bisnis perkopian hingga bisa sukses.
“Saya menyadari bisnis membuat kita mandiri bahkan dapat mengurangi angka pengangguran. Karenanya, selain kopi mari kita mulai bisnis kecil-kecil lain yang dapat mendukung sektor pertanian,” ajaknya.
Devi menyatakan, kesuksesan tidak pernah memilih siapa yang layak menikmati-nya, karena dihadapan Tuhan kita semua sama yang terpenting tetap berdoa dan berusaha.”
Ungkapan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, “Bagi saya, apa saja kalau tidak maju artinya kita tertinggal. Kalo kita tidak maju kita hampa. Maju menjadi pilihan. Pertanian ini harus maju, harus semakin kuat dan harus makin bisa mandiri. Mandiri itu lebih baik memberi orang dari pada kita meminta-minta.” menjadi motivasi bagi Devi untuk bangkit maju lebih jauh. (*/ir/ant)