Satuhati.co | PATUMBAK – Tepat di hari ulang tahunnya, Andrey Situmeang (31) justru dapat kado ‘pahit’. Sebab, sepeda motor Yamaha RX King BK 5032 ND miliknya raib digondol maling.
Mirisnya lagi, nasib sialnya itu terjadi saat warga Jalan Medan-Tanjungmorawa, Gang Madirsan, Kecamatan Tanjungmorawa, Deliserdang, ini sedang merayakan hari ulang tahunnya di Hongkong Cafe, Jalan SM Raja/Jalan Oma Deli, KM 10, Kecamatan Patumbak, Deliserdang, Minggu (2/8/2020) dini hari.
“Saat kejadian saya dan kawan-kawan datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) sekira jam 24.00 WIB, kemudian setelah makan dan minum, kemudian kami bersenang -senang. Selama didalam Cafe memang saya tidak ada melihat kereta saya yang terparkir halaman Cafe,” ujar Andrey di kantin depan Mapolsek Patumbak, Senin (3/8/2020) malam
Kemudian saat korban ingin pulang usai cara sekira Jam 03.00 WIB, Andrey melihat kereta Yamaha RK King warna hitam BK 5032 ND sudah tidak ada lagi tempatnya
“Melihat kereta saya tidak ada lagi, ditempatnya. Saat itu juga saya langsung mencarinya dan bertanya kepada warga sekitar namun mereka mengatakan tidak tahu,” terang Andrey menambahkan.
Mengetahui keretanya telah hilang selanjutnya korban memberi tahukan kepada pengelola Cafe.Namun setelah di cek di camera CCTV, diketahui motor korban telah hilang dicuri oleh seorang pria berbadan kurus mengenakan masker, baju kaos biru, dan topi, serta menyandang tas.
“Pada hal dikunci stang, dan kalau dilihat dari kamera CCTV pelaku membobolnya secara paksa dengan alat berupa besi kunci leter T,” ungkap korban.
Selain itu juga terlihat di Kamera CCTV sebelum membawa kereta korban, pelaku terlebih dahulu menetralkan gigi motor dengan tangannya, setelah itu motor didorong pelaku keluar area parkir.
“Padahal bukan hanya kereta saya saja yang ada diparkiran halaman Cafe itu, tapi ada beberapa kereta teman saya, dan kereta lainnya, namun yang hilang hanya kereta saya,” ungkapnya.
Dicafe tersebut tidak ada penjaga parkirnya, sementara kereta yang diparkir di luar tidak kelihatan dari dalam karna ada diding. Atas kejadian itu korban mengaku mengalami kerugian mencapai belasan juta rupiah.
“Saya tidak terima kereta saya hilang diambil orang tidak dikenal, dan makanya saya membuat laporan polisi di Polsek Patumbak, semoga pelaku dapat secapatnya ditangkap untuk mempertanggungjawabkan atas apa yang diperbuatnnya,” tutupnya. (*/ok)