TOBA – Dalam rangka pengendalian inflasi, serta stabilitasi pasokan dan harga pangan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba melalui Bagian Ekonomi serta Dinas Ketahanan Pangan Toba menggelar pasar murah di halaman kantor Kecamatan Porsea, Kamis (10/11/2022).
Pasar murah dilaksanakan hingga besok, Jumat (11/11/2022) dengan mengandeng Bulog serta Forum Petani Toba (FPT).
Komoditi pangan dipajang bermacam-macam, mulai dari Tomat, cabai, buah dan bahan rempah lainnya. Keseluruhanya dibeli dari petani lokal dengan harga lebih tinggi dari harga pembelian agen atau pengepul barang. Sementara Bulog menyediakan komoditi pangan lainnya, seperti beras premium, minyak makan dan gula.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Toba, Sahat Manullang, menjelaskan, kegiatan pasar murah ini dilakukan untuk pengendalian inflasi, menstabilkan pasokan dan harga pangan di wilayah kabupaten Toba.
Pasar murah tersebut, lanjutnya, tidak lepas dari kondisi bangsa yang sedang menghadapi tantangan inflasi dan kenaikan harga BBM.
“Perbedaan harga di tingkat petani dengan harga pasar kita lihat sangat mencolok. Misalnya saja harga tomat di tingkat petani Rp2 ribu, sedangkan di pasar mencapai Rp8 ribu,” ungkap Sahat.
Kegiatan pasar murah ini pun disambut positif warga, yang tampak dari terjualnya satu persatu komoditi pangan.
“Seluruh komoditas yang dijual memakai harga tingkat petani sehingga petani dan konsumen sama-sama diuntungkan.
Tujuannya untuk menurunkan inflasi, jadi harganya dibuat di bawah harga pasar. Kami tetap memakai harga tingkat petani, Jadi petani beruntung, konsumen juga beruntung. Ini membantu masyarakat petani dan konsumen di situasi inflasi,” terangnya.
Antusias warga yang datang ke pasar murah diakui Marsaulina, warga asal porsea. Ia berharap agar kegiatan ini dapat dilanjutkan secara berkelanjutan.
“Pasar murah ini sangat bermanfaat dan semoga pemerintah dapat membuat nya lagi. Ya, kalau bisa sekali sebulan mungkin. Harga memang di bawah harga pasar. Saya tadi beli beras, minyak, gula, cabe, tomat dan buah jeruk,” ujarnya.
Adapun kebutuhan yang dijual pasar murah tersebut yaitu beras premium berat 5 kg dengan harga 45 ribu, minyak makan isi 1 kg harga 13 ribu, gula berat kg harga 26 ribu, Tomat super 1 kg harga 5 ribu, cabai rawit 1 kg 22 ribu, cabe merah 1 kg 24 ribu, bawang merah kualitas super A dengan harga 28 ribu per kilo dan masih banyak lagi komoditas pangan lainya yang dibeli dari petani lokal di Kabupaten Toba. (James Sirait)